Ketua MPR RI sekaligus Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto dan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri sepakat menjadikan kebijakan tarif tinggi dari Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, sebagai peluang untuk membangkitkan kejayaan produk dalam negeri. Kesepahaman itu tercapai dalam pertemuan silaturahmi antara Prabowo dan Megawati yang berlangsung di kediaman Megawati, Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, Selasa malam (8/4), dalam suasana Lebaran Idulfitri 1446 H. Muzani menuturkan bahwa keduanya sepakat bahwa kebijakan perdagangan internasional yang proteksionis tersebut harus direspons dengan penguatan industri nasional agar produk Indonesia dapat semakin berjaya di pasar domestik.
Menurut Muzani, lonjakan tarif impor dari AS akan membuat harga barang impor semakin mahal, sehingga hanya produk-produk tertentu saja yang tetap akan didatangkan dari luar negeri. Hal ini, lanjutnya, membuka ruang luas bagi produk lokal untuk menjadi pilihan utama masyarakat Indonesia. Ia pun mengajak masyarakat agar semakin mencintai dan menggunakan produk dalam negeri. Dalam pertemuan tersebut, Megawati juga turut membagikan pengalamannya ketika menghadapi tantangan pemulihan ekonomi nasional semasa kepemimpinannya. Prabowo disebut sangat menghargai dan mencermati pandangan Megawati tersebut sebagai pelajaran berharga. Selain Prabowo dan Megawati, turut hadir dalam pertemuan itu beberapa tokoh penting seperti Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Menkopolhukam Budi Gunawan, dan Muzani sendiri.