Piton 3 Meter Menghentikan Aktivitas Pekerja Kebun Tebu di Pasuruan

Sebuah kejadian tak terduga terjadi di kebun tebu Dusun Satak, Desa Manaruwi, Kecamatan Bangil, Pasuruan, yang mengejutkan para pekerja. Mereka menemukan seekor ular piton dengan panjang sekitar 3 meter, yang melingkar di antara tumpukan dedaunan tebu yang kering. Kejadian ini berlangsung pada hari Selasa, 11 Februari 2024, sekitar pukul 11.00 WIB, saat para pekerja tengah melakukan aktivitas rutin mereka di kebun.

Awalnya, tiga pekerja yang sedang menebang tebu di tengah kebun tak menyadari keberadaan ular tersebut. Namun, ketika mereka melanjutkan pekerjaan, salah satu dari mereka terkejut melihat ular besar yang terbalut di antara tanaman tebu. Para pekerja, meskipun terkejut, dengan cepat mengambil tindakan untuk mengevakuasi ular tersebut.

Salah satu pekerja, Wahid (29), menceritakan, “Ularnya sekitar 3 meter panjangnya. Itu pertama kalinya kami melihat ular besar seperti itu di kebun ini.” Wahid, yang berasal dari Desa Bendungan, Kecamatan Kraton, mengungkapkan bahwa kejadian tersebut sangat mengagetkan, namun mereka berusaha tenang dan melakukan evakuasi dengan hati-hati.

Suyono (40), seorang pekerja asal Beji, juga menambahkan bahwa kejadian tersebut benar-benar mengejutkan. “Kami belum pernah menemukan ular sebesar ini sebelumnya. Untungnya, kami berhasil mengamankannya dengan selamat,” ujar Suyono.

Setelah berhasil dievakuasi, ular piton itu kemudian dibawa ke pemukiman untuk diamankan. Kapolsek Bangil, Kompol Ahmad Sukiyanto, mengonfirmasi bahwa ular tersebut telah diamankan dan dibawa oleh salah satu pekerja untuk dipindahkan ke tempat yang lebih aman. “Ular itu dibawa pulang oleh pekerja setelah berhasil ditemukan di kebun. Kami sudah memastikan bahwa situasi sudah aman,” ujar Kapolsek Sukiyanto.

Keberadaan ular piton ini menjadi hal yang cukup mengejutkan bagi warga sekitar, mengingat sebelumnya belum ada laporan serupa di wilayah tersebut. Meskipun demikian, kejadian ini menjadi peringatan bagi para pekerja kebun dan masyarakat sekitar untuk selalu waspada terhadap kemungkinan adanya hewan liar yang bisa muncul di area perkebunan atau perkampungan.

This entry was posted in Home, Satwa Alam and tagged , , , , , , . Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *