Jakarta – Pemerintah Indonesia telah menyelesaikan pembangunan beberapa unit apartemen untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Proyek ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menyediakan hunian bagi ASN yang akan dipindahkan ke IKN sebagai bagian dari proses pemindahan pusat pemerintahan dari Jakarta ke Kalimantan Timur.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, menyatakan bahwa pembangunan apartemen ini telah mencapai tahap akhir dan siap dihuni oleh para ASN dalam beberapa bulan ke depan. “Kami bangga bisa menyelesaikan proyek ini tepat waktu sesuai dengan rencana pemerintah. Apartemen-apartemen ini dibangun dengan mempertimbangkan kenyamanan dan kebutuhan para ASN yang akan bekerja di pusat pemerintahan baru,” kata Basuki dalam konferensi pers yang digelar hari ini.
Pembangunan apartemen ASN di IKN bertujuan untuk mendukung mobilitas ASN yang akan bertugas di sana dan memfasilitasi pemindahan aktivitas pemerintahan secara bertahap. Setiap unit apartemen dilengkapi dengan fasilitas modern seperti akses internet cepat, ruang kerja fleksibel, dan area hijau yang luas untuk menciptakan lingkungan kerja yang produktif dan nyaman.
Menurut Basuki, apartemen-apartemen ini juga dirancang dengan pendekatan ramah lingkungan. “Kami menggunakan teknologi ramah lingkungan untuk menjaga keberlanjutan dan efisiensi energi, termasuk pemanfaatan panel surya dan sistem daur ulang air,” tambahnya.
Selain menyediakan hunian bagi ASN, pembangunan ini juga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian lokal di sekitar IKN. Banyak pekerja lokal yang terlibat dalam konstruksi, serta bisnis-bisnis kecil yang mendapatkan manfaat dari pembangunan tersebut.
Pemerintah berkomitmen untuk terus mempercepat pembangunan infrastruktur di IKN, termasuk fasilitas publik, kantor pemerintahan, dan transportasi umum. Proses pemindahan ASN dijadwalkan berlangsung secara bertahap hingga 2025.