Jadwal Pelantikan Kepala Daerah 2025: Ini Rincian Terbarunya
Pelantikan kepala daerah yang terpilih dalam Pilkada 2024 dijadwalkan berlangsung pada akhir Februari 2025. Semula, acara ini direncanakan pada 6 Februari 2025, namun akhirnya ditunda setelah adanya kesepakatan antara pemerintah dan DPR. Penundaan ini dilakukan guna menunggu hasil pembacaan dismissal oleh Mahkamah Konstitusi (MK) terhadap 310 sengketa hasil Pilkada yang dijadwalkan pada 4-5 Februari 2025.
Keputusan dismissal MK akan menentukan apakah suatu perkara sengketa berlanjut ke tahap pembuktian. Jika perkara tetap berlanjut, pihak yang bersengketa dapat mengajukan saksi dan/atau ahli, dengan batas maksimal enam orang untuk sengketa pemilihan gubernur, serta empat orang untuk sengketa pemilihan bupati dan wali kota.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menjelaskan bahwa pelantikan kepala daerah yang tidak memiliki sengketa di MK, yakni sebanyak 296 orang, akan digabungkan dengan mereka yang telah melewati tahapan dismissal.
Kapan Pelantikan Kepala Daerah Akan Dilaksanakan?
Pelantikan kepala daerah hasil Pilkada 2024 dijadwalkan berlangsung pada Kamis, 20 Februari 2025, di Istana Kepresidenan, Jakarta. Informasi ini tercantum dalam Formulir Berita Kemendagri Nomor 100.2.1.3/644/SJ yang diterbitkan pada 11 Februari 2025.
Acara ini akan melantik para gubernur dan wakil gubernur, wali kota dan wakil wali kota, serta bupati dan wakil bupati. Selama prosesi pelantikan, mereka akan didampingi oleh pasangan masing-masing.
Sebelum acara resmi berlangsung, para kepala daerah diwajibkan menjalani registrasi serta pemeriksaan kesehatan dalam tiga sesi yang berlokasi di Plaza Gedung C dan Gedung F Lantai 3 Kemendagri. Selain itu, gladi kotor akan digelar pada Selasa, 18 Februari 2025, di Istana Kepresidenan Jakarta.
Retret di Akmil Magelang Usai Pelantikan
Setelah dilantik, para kepala daerah akan mengikuti program retret di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, yang akan berlangsung dari 21 hingga 28 Februari 2025. Sebelum menuju lokasi retret, mereka terlebih dahulu akan berkumpul di Istana Kepresidenan Yogyakarta.
Program retret ini bertujuan untuk membekali para pemimpin daerah dengan wawasan kepemimpinan dan efisiensi anggaran guna meningkatkan efektivitas pemerintahan di daerah masing-masing.